Yaakub terus berada di samping bapaknya. Setelah itu, Nabi Ishak memberikan tempat tinggal di Habrun kepada Yaakub. dan Kawasan itu kemudian dipanggil dengan "Al-Halil".
Ahli sejarah menjelaskan nama Yaakub
digunakan sebagai perkataan Israel. Isra membawa arti "hamba, kesucian,
manusia atau muhajir", dan el berarti "Allah". Jadi, Israel
adalah hamba dari kesucian Allah.
Nabi Ishak yang wafat ketika berusia 180
tahun dikebumikan di Jirun (kini Madinah). Ada juga mengatakan nabi Ishak
dimakamkan di al-Mughirah, tempat bapaknya dikebumikan.
Nabi Ishaq adalah putera nabi
Ibrahim dari isterinya Sarah, sedang Nabi Ismail adalah puteranya dari Hajr,
pelayan yang diterimanya sebagai hadiah dari Raja Namrud.
Tentang Nabi Ishaq ini tidak
dikisahkan dalan Al-Quran kecuali dalam beberapa ayat di antaranya adalah ayat
69 - 74 surah Hud, seperti berikut:
69. " Dan sesungguhnya
utusan-utusan Kami {malaikat-malaikat} telah datang kepada Ibrahim membawa kabar
gembira mereka mengucapkan "selamat".Ibrahim menjawab:
"Selamatlah" maka tidak lama kemudian Ibrahim menjamu daging anak
sapi yang dipanggang.
70. Mak tatkala dilihatnya tangan
mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa
takut kepada mereka. malaikat itu berkata " Jangan kamu takut sesungguhnya
kami adalah {malaikat-malaikat} yang diutus untuk kaum Luth."
71. dan isterinya berdiri di
sampingnya lalu di tersenyum. Maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira akan
{kelahiran} Ishaq dan sesudah Ishaq {lahir pula} Ya'qup.
72. Isterinya berkata "
sungguh mengherankan apakah aku akan melahirkan anak padahal aku adalah seorang
perempuan tua dan suamiku pun dalam keadaan yang sudah tua juga? Sesungguhnya
ini benar-benar sesuatu yang aneh.
73. Para malaikat itu berkata
" Apakah kamu merasa heran tentang ketetapan Allah? { itu adalah} rahmat
Allah dan keberkatan-Nya dicurahkan atas kamu hai ahlulbait! sesungguhnya Allah
Maha Terpuji lagi Maha Pemurah.
74. Mak tatkala rasa takut hilang
dari Ibrahim dan berita gembira telah datang kepadanya dia pun bertanya dengan
{malaikat-malaikat} Kami tentang kaum Luth." { Hud : 69 ~ 74 }
Selain ayat-ayat yang tersebut di
atas yang membawa berita akan lahirnya Nabi Ishaq dari kedua orang tuanya yang
sudah lanjut usia yang menurut sementara riwayat bahwa usianya pada waktu itu
sudah mencapai sembilan puluh tahun, terdapat beberapa ayat yang menetapkan
kenabiannya di antaranya ialah ayat 49 surah "Maryam" sebagai
berikut:
49. " Maka ketika Ibrahim sudah
menjauhkan diri dari mereka dan dari apa yang mereka sembah selain Allah Kami
anugerahkan kepadanya Ishaq dan Ya'qup. Dan masing-masingnya Kami angkat
menjadi nabi."
Dan ayat 112 - 113 surah
"Ash-Shaffaat" sebagai berikut :
112. Dan Kami dia khabar gembira
dengan {kelahiran} Ishaq seorang nabi yang termasuk orang-orang yang soleh.
113. Kami limpahkan keberkatan
atasnya dan atas Ishaq. Dan di antara anak cucunya ada yang berbuat baik dan
ada {pula} yang zalim terhadap dirinya dengan nyata."
Catatan Tambahan
Diriwayatkan bahwa Nabi Ibrahim
wafat pada usia 175 tahun. Nabi Ismail pada usia 137 tahun dan Nabi Ishaq pada
usia 180 tahun.