Surat 4 ayat 85
85.
Barangsiapa yang memberikan syafa'at yang baik[13], niscaya ia akan memperoleh
bahagian (pahala) dari padanya. dan Barangsiapa memberi syafa'at yang
buruk[14], niscaya ia akan memikul bahagian (dosa) dari padanya. Allah Maha
Kuasa atas segala sesuatu.
Surat 4 ayat 123 – 125
123.
(Pahala dari Allah) itu bukanlah menurut angan-anganmu yang kosong[15] dan tidak
(pula) menurut angan-angan ahli Kitab. Barangsiapa yang mengerjakan kejahatan,
niscaya akan diberi pembalasan dengan kejahatan itu dan ia tidak mendapat
pelindung dan tidak (pula) penolong baginya selain dari Allah.
124.
Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik laki-laki maupun wanita
sedang ia orang yang beriman, Maka mereka itu masuk ke dalam surga dan mereka
tidak dianiaya walau sedikitpun.
125. dan
siapakah yang lebih baik agamanya dari pada orang yang ikhlas menyerahkan
dirinya kepada Allah, sedang diapun mengerjakan kebaikan, dan ia mengikuti
agama Ibrahim yang lurus? dan Allah mengambil Ibrahim menjadi kesayanganNya.
Surat 33 ayat 69 – 71
69. Hai
orang-orang yang beriman, janganlah kamu menjadi seperti orang-orang yang menyakiti
Musa; Maka Allah membersihkannya dari tuduhan-tuduhan yang mereka katakan. dan
adalah Dia seorang yang mempunyai kedudukan terhormat di sisi Allah.
70. Hai
orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan Katakanlah
Perkataan yang benar,
71.
niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu
dosa-dosamu. dan Barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, Maka Sesungguhnya ia
telah mendapat kemenangan yang besar.
---------------------------------------------------------------------------------
[13] Syafa'at yang baik Ialah:
Setiap sya'faat yang ditujukan untuk melindungi hak seorang Muslim atau
menghindarkannya dari sesuatu kemudharatan.
[14]
Syafa'at yang buruk ialah kebalikan syafa'at yang baik.
[15] Mu
di sini ada yang mengartikan dengan kaum muslimin dan ada pula yang mengartikan
kaum musyrikin. Maksudnya ialah pahala di akhirat bukanlah menuruti angan-angan
dan cita-cita mereka, tetapi sesuai dengan ketentuan-ketentuan agama.
----------------------------------------------------------------------------------
Surat 10 ayat 4
4. hanya kepadaNyalah kamu semuanya akan kembali; sebagai janji yang benar daripada Allah, Sesungguhnya Allah menciptakan makhluk pada permulaannya kemudian mengulanginya (menghidupkannya) kembali (sesudah berbangkit), agar Dia memberi pembalasan kepada orang-orang yang beriman dan yang mengerjakan amal saleh dengan adil. dan untuk orang-orang kafir disediakan minuman air yang panas dan azab yang pedih disebabkan kekafiran mereka.
Surat 10 ayat 30
30. di tempat itu (padang Mahsyar), tiap-tiap diri merasakan pembalasan dari apa yang telah dikerjakannya dahulu dan mereka dikembalikan kepada Allah pelindung mereka yang sebenarnya dan lenyaplah dari mereka apa yang mereka ada-adakan.
Surat 74 ayat 37 – 38
37. (yaitu) bagi siapa di antaramu yang berkehendak akan maju atau mundur[16].
38. tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya,
Surat 41 ayat 8
8.Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh,mereka mendapat pahala yang tiada putus-putusnya".
Surat 41 ayat 33
33. siapakah yang lebih baik
perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang
saleh, dan berkata: "Sesungguhnya aku Termasuk orang-orang yang menyerah
diri?"
Surat 11 ayat 7
7. dan
Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan adalah
singgasana-Nya (sebelum itu) di atas air, agar Dia menguji siapakah di antara
kamu yang lebih baik amalnya[17], dan jika kamu berkata (kepada penduduk
Mekah): "Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan sesudah mati", niscaya
orang-orang yang kafir itu akan berkata: "Ini[18] tidak lain hanyalah
sihir yang nyata".
Surat 11 ayat 114 – 115
114. dan
dirikanlah sembahyang itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada
bahagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik
itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi
orang-orang yang ingat.
115. dan
bersabarlah, karena Sesungguhnya Allah tiada menyia-nyiakan pahala orang-orang
yang berbuat kebaikan.
Surat 84 ayat 6 – 15
6. Hai
manusia, Sesungguhnya kamu telah bekerja dengan sungguh-sungguh menuju Tuhanmu, Maka pasti kamu akan menemui-Nya.[19]
7. Adapun
orang yang diberikan kitabnya dari sebelah kanannya,
8. Maka
Dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah,
-----------------------------------------------------------------------------------
[16] Yang
dimaksud dengan maju ialah maju menerima peringatan dan yang dimaksud dengan
mundur ialah tidak mau menerima peringatan.
[17]
Maksudnya: Allah menjadikan langit dan bumi untuk tempat berdiam makhluk-Nya
serta tempat berusaha dan beramal, agar nyata di antara mereka siapa yang taat
dan patuh kepada Allah.
[18]
Maksud mereka mengatakan bahwa kebangkitan nanti sama dengan sihir ialah
kebangkitan itu tidak ada sebagaimana sihir itu adalah khayalan belaka. menurut
sebagian ahli tafsir yang dimaksud dengan kata ini ialah Al Quran ada pula yang
menafsirkan dengan hari berbangkit.
[19]
Maksudnya: manusia di dunia ini baik disadarinya atau tidak adalah dalam
perjalanan kepada Tuhannya. dan tidak dapat tidak Dia akan menemui Tuhannya
untuk menerima pembalasan-Nya dari perbuatannya yang buruk maupun yang baik.
------------------------------------------------------------------------------------
9. dan
Dia akan kembali kepada kaumnya (yang sama-sama beriman) dengan gembira.
10.
Adapun orang-orang yang diberikan kitabnya dari belakang,
11. Maka
Dia akan berteriak: "Celakalah aku".
12. dan
Dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).
13.
Sesungguhnya Dia dahulu (di dunia) bergembira di kalangan kaumnya (yang
sama-sama kafir).
14.
Sesungguhnya Dia menyangka bahwa Dia sekali-kali tidak akan kembali (kepada
Tuhannya).
15.
(Bukan demikian), yang benar, Sesungguhnya Tuhannya selalu melihatnya.
Surat 84 ayat 25
25.
tetapi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka pahala yang
tidak putus-putusnya.
Surat 21 ayat 94
94. Maka
barang siapa yang mengerjakan amal saleh, sedang ia beriman, Maka tidak ada
pengingkaran terhadap amalannya itu dan Sesungguhnya Kami menuliskan amalannya
itu untuknya.
Surat 92 ayat 5 – 11
5. Adapun
orang yang memberikan (hartanya di jalan Allah) dan bertakwa,
6. dan
membenarkan adanya pahala yang terbaik (syurga),
7. Maka
Kami kelak akan menyiapkan baginya jalan yang mudah.
8. dan
Adapun orang-orang yang bakhil dan merasa dirinya cukup[20],
9. serta
mendustakan pahala terbaik,
10. Maka
kelak Kami akan menyiapkan baginya (jalan) yang sukar.
11. dan
hartanya tidak bermanfaat baginya apabila ia telah binasa.
Surat 95 ayat 5 – 8
5.
kemudian Kami kembalikan Dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka),
6.
kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh; Maka bagi mereka
pahala yang tiada putus-putusnya.
7. Maka
Apakah yang menyebabkan kamu mendustakan (hari) pembalasan sesudah (adanya
keterangan-keterangan) itu?
8.
Bukankah Allah hakim yang seadil-adilnya?