1. Alif,
laam, raa[741]. ini adalah ayat-ayat kitab (Al Quran) yang nyata (dari Allah).
2.
Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa Al Quran dengan berbahasa Arab, agar
kamu memahaminya.
3. Kami
menceritakan kepadamu kisah yang paling baik dengan mewahyukan Al Quran ini
kepadamu, dan Sesungguhnya kamu sebelum (kami mewahyukan) nya adalah Termasuk
orang-orang yang belum mengetahui.
4.
(ingatlah), ketika Yusuf berkata kepada ayahnya: "Wahai ayahku[742],
Sesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan; kulihat
semuanya sujud kepadaku."
5.
Ayahnya berkata: "Hai anakku, janganlah kamu ceritakan mimpimu itu kepada
saudara-saudaramu, Maka mereka membuat makar (untuk membinasakan) mu.
Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi manusia."
6. dan
Demikianlah Tuhanmu, memilih kamu (untuk menjadi Nabi) dan diajarkan-Nya
kepadamu sebahagian dari ta'bir mimpi-mimpi dan disempurnakan-Nya nikmat-Nya
kepadamu dan kepada keluarga Ya'qub, sebagaimana Dia telah menyempurnakan
nikmat-Nya kepada dua orang bapakmu[743] sebelum itu, (yaitu) Ibrahim dan
Ishak. Sesungguhnya Tuhanmu Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.
7.
Sesungguhnya ada beberapa tanda-tanda kekuasaan Allah pada (kisah) Yusuf dan
saudara-saudaranya bagi orang-orang yang bertanya.
8.
(yaitu) ketika mereka berkata: "Sesungguhnya Yusuf dan saudara kandungnya
(Bunyamin) lebih dicintai oleh ayah kita dari pada kita sendiri, Padahal kita
(ini) adalah satu golongan (yang kuat). Sesungguhnya ayah kita adalah dalam
kekeliruan yang nyata.
9.
bunuhlah Yusuf atau buanglah Dia kesuatu daerah (yang tak dikenal) supaya
perhatian ayahmu tertumpah kepadamu saja, dan sesudah itu hendaklah kamu
menjadi orang-orang yang baik[744]."
10.
seorang diantara mereka berkata: "Janganlah kamu bunuh Yusuf, tetapi
masukkanlah Dia ke dasar sumur supaya Dia dipungut oleh beberapa orang musafir,
jika kamu hendak berbuat."
11.
mereka berkata: "Wahai ayah Kami, apa sebabnya kamu tidak mempercayai Kami
terhadap Yusuf, Padahal Sesungguhnya Kami adalah orang-orang yang mengingini
kebaikan baginya.
12.
biarkanlah Dia pergi bersama Kami besok pagi, agar Dia (dapat) bersenang-senang
dan (dapat) bermain-main, dan Sesungguhnya Kami pasti menjaganya."
13.
berkata Ya'qub: "Sesungguhnya kepergian kamu bersama Yusuf Amat menyedihkanku
dan aku khawatir kalau-kalau Dia dimakan serigala, sedang kamu lengah dari
padanya."
14.
mereka berkata: "Jika ia benar-benar dimakan serigala, sedang Kami
golongan (yang kuat), Sesungguhnya Kami kalau demikian adalah orang-orang yang
merugi[745]."
15. Maka
tatkala mereka membawanya dan sepakat memasukkannya ke dasar sumur (lalu mereka
masukkan dia), dan (di waktu Dia sudah dalam sumur) Kami wahyukan kepada Yusuf:
"Sesungguhnya kamu akan menceritakan kepada mereka perbuatan mereka ini,
sedang mereka tiada ingat lagi."
16.
kemudian mereka datang kepada ayah mereka di sore hari sambil menangis.
17.
mereka berkata: "Wahai ayah Kami, Sesungguhnya Kami pergi berlomba-lomba
dan Kami tinggalkan Yusuf di dekat barang-barang Kami, lalu Dia dimakan
serigala; dan kamu sekali-kali tidak akan percaya kepada Kami, Sekalipun Kami
adalah orang-orang yang benar."
18.
mereka datang membawa baju gamisnya (yang berlumuran) dengan darah palsu.
Ya'qub berkata: "Sebenarnya dirimu sendirilah yang memandang baik
perbuatan (yang buruk) itu; Maka kesabaran yang baik Itulah (kesabaranku[746]).
dan Allah sajalah yang dimohon pertolongan-Nya terhadap apa yang kamu
ceritakan."
19.
kemudian datanglah kelompok orang-orang musafir, lalu mereka menyuruh seorang
pengambil air, Maka Dia menurunkan timbanya, Dia berkata: "Oh; kabar
gembira, ini seorang anak muda!" kemudian mereka Menyembunyikan Dia
sebagai barang dagangan. dan Allah Maha mengetahui apa yang mereka kerjakan.
20. dan
mereka menjual Yusuf dengan harga yang murah, Yaitu beberapa dirham saja, dan
mereka merasa tidak tertarik hatinya kepada Yusuf[747].
--------------------------------------------------------------------------------
[741] Ialah huruf-huruf abjad yang terletak pada
permulaan sebagian dari surat-surat Al Quran seperti: Alif laam miim, Alif laam
raa, Alif laam miim shaad dan sebagainya. diantara Ahli-ahli tafsir ada yang
menyerahkan pengertiannya kepada Allah karena dipandang Termasuk ayat-ayat
mutasyaabihaat, dan ada pula yang menafsirkannya. golongan yang menafsirkannya
ada yang memandangnya sebagai nama surat, dan ada pula yang berpendapat bahwa
huruf-huruf abjad itu gunanya untuk menarik perhatian Para Pendengar supaya
memperhatikan Al Quran itu, dan untuk mengisyaratkan bahwa Al Quran itu diturunkan
dari Allah dalam bahasa Arab yang tersusun dari huruf-huruf abjad. kalau mereka
tidak percaya bahwa Al Quran diturunkan dari Allah dan hanya buatan Muhammad
s.a.w. semata-mata, Maka cobalah mereka buat semacam Al Quran itu.
[742] Bapak Yusuf a.s. ialah Ya'qub putera Ishak putera
Ibrahim a.s.
[743] Dimaksud bapak disini kakek dan ayah dari kakek.
[744] Menjadi orang baik-baik yaitu, mereka setelah
membunuh Yusuf a.s. bertaubat kepada Allah serta mengerjakan amal-amal saleh.
[745] Maksudnya: menjadi orang-orang pengecut yang
hidupnya tidak ada artinya.
[746] Maksudnya: dalam hal ini Ya'qub memilih kesabaran
yang baik, setelah mendengar cerita yang menyedihkan itu.
[747] Hati mereka tidak tertarik kepada Yusuf karena Dia
anak temuan dalam perjalanan. Jadi mereka kuatir kalau-kalau pemiliknya datang
mengambilnya. oleh karena itu mereka tergesa-gesa menjualnya Sekalipun dangan
harga yang murah.
---------------------------------------------------------------------------------
21. dan
orang Mesir yang membelinya berkata kepada isterinya[748]: "Berikanlah
kepadanya tempat (dan layanan) yang baik, boleh Jadi Dia bermanfaat kepada kita
atau kita pungut Dia sebagai anak." dan demikian pulalah Kami memberikan
kedudukan yang baik kepada Yusuf di muka bumi (Mesir), dan agar Kami ajarkan
kepadanya ta'bir mimpi. dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi
kebanyakan manusia tiada mengetahuinya.
22. dan
tatkala Dia cukup dewasa[749] Kami berikan kepadanya Hikmah dan ilmu.
Demikianlah Kami memberi Balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.
23. dan
wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal di rumahnya menggoda Yusuf untuk
menundukkan dirinya (kepadanya) dan Dia menutup pintu-pintu, seraya berkata:
"Marilah ke sini." Yusuf berkata: "Aku berlindung kepada Allah,
sungguh tuanku telah memperlakukan aku dengan baik." Sesungguhnya
orang-orang yang zalim tiada akan beruntung.
24.
Sesungguhnya wanita itu telah bermaksud (melakukan perbuatan itu) dengan Yusuf,
dan Yusufpun bermaksud (melakukan pula) dengan wanita itu andaikata Dia tidak
melihat tanda (dari) Tuhannya[750]. Demikianlah, agar Kami memalingkan dari
padanya kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu Termasuk hamba-hamba
Kami yang terpilih.
25. dan
keduanya berlomba-lomba menuju pintu dan wanita itu menarik baju gamis Yusuf
dari belakang hingga koyak dan Kedua-duanya mendapati suami wanita itu di muka
pintu. wanita itu berkata: "Apakah pembalasan terhadap orang yang
bermaksud berbuat serong dengan isterimu, selain dipenjarakan atau (dihukum)
dengan azab yang pedih?"
26. Yusuf
berkata: "Dia menggodaku untuk menundukkan diriku (kepadanya)", dan
seorang saksi dari keluarga wanita itu memberikan kesaksiannya: "Jika baju
gamisnya koyak di muka, Maka wanita itu benar dan Yusuf Termasuk orang-orang
yang dusta.
27. dan
jika baju gamisnya koyak di belakang, Maka wanita Itulah yang dusta, dan Yusuf
Termasuk orang-orang yang benar."
28. Maka
tatkala suami wanita itu melihat baju gamis Yusuf koyak di belakang berkatalah
dia: "Sesungguhnya (kejadian) itu adalah diantara tipu daya kamu,
Sesungguhnya tipu daya kamu adalah besar."
29. (Hai)
Yusuf: "Berpalinglah dari ini[751], dan (kamu Hai isteriku) mohon ampunlah
atas dosamu itu, karena kamu Sesungguhnya Termasuk orang-orang yang berbuat
salah."
30. dan
wanita-wanita di kota berkata: "Isteri Al Aziz[752] menggoda bujangnya
untuk menundukkan dirinya (kepadanya), Sesungguhnya cintanya kepada bujangnya
itu adalah sangat mendalam. Sesungguhnya Kami memandangnya dalam kesesatan yang
nyata."
31. Maka
tatkala wanita itu (Zulaikha) mendengar cercaan mereka, diundangnyalah
wanita-wanita itu dan disediakannya bagi mereka tempat duduk, dan diberikannya
kepada masing-masing mereka sebuah pisau (untuk memotong jamuan), kemudian Dia
berkata (kepada Yusuf): "Keluarlah (nampakkanlah dirimu) kepada
mereka". Maka tatkala wanita-wanita itu melihatnya, mereka kagum kepada
(keelokan rupa) nya, dan mereka melukai (jari) tangannya dan berkata:
"Maha sempurna Allah, ini bukanlah manusia. Sesungguhnya ini tidak lain hanyalah
Malaikat yang mulia."
32.
wanita itu berkata: "Itulah Dia orang yang kamu cela aku karena (tertarik)
kepadanya, dan Sesungguhnya aku telah menggoda Dia untuk menundukkan dirinya
(kepadaku) akan tetapi Dia menolak. dan Sesungguhnya jika Dia tidak mentaati
apa yang aku perintahkan kepadanya, niscaya Dia akan dipenjarakan dan Dia akan
Termasuk golongan orang-orang yang hina."
33. Yusuf
berkata: "Wahai Tuhanku, penjara lebih aku sukai daripada memenuhi ajakan
mereka kepadaku. dan jika tidak Engkau hindarkan dari padaku tipu daya mereka,
tentu aku akan cenderung untuk (memenuhi keinginan mereka) dan tentulah aku
Termasuk orang-orang yang bodoh."
34. Maka
Tuhannya memperkenankan doa Yusuf dan Dia menghindarkan Yusuf dari tipu daya
mereka. Sesungguhnya Dia-lah yang Maha mendengar lagi Maha mengetahui.
35.
kemudian timbul pikiran pada mereka setelah melihat tanda-tanda (kebenaran
Yusuf) bahwa mereka harus memenjarakannya sampai sesuatu waktu[753].
36. dan
bersama dengan Dia masuk pula ke dalam penjara dua orang pemuda[754].
berkatalah salah seorang diantara keduanya: "Sesungguhnya aku bermimpi,
bahwa aku memeras anggur." dan yang lainnya berkata: "Sesungguhnya
aku bermimpi, bahwa aku membawa roti di atas kepalaku, sebahagiannya dimakan
burung." berikanlah kepada Kami ta'birnya; Sesungguhnya Kami memandang
kamu Termasuk orang-orang yang pandai (mena'birkan mimpi)
---------------------------------------------------------------------------------
[748] Orang Mesir yang membeli Yusuf a.s. itu seorang
raja Mesir bernama Qithfir dan nama isterinya Zulaikha.
[749] Nabi Yusuf mencapai umur antara 30 - 40 tahun.
[750] Ayat ini tidaklah menunjukkan bahwa Nabi Yusuf a.s.
punya keinginan yang buruk terhadap wanita itu (Zulaikha), akan tetapi godaan
itu demikian besanya sehingga andaikata Dia tidak dikuatkan dengan keimanan
kepada Allah s.w.t tentu Dia jatuh ke dalam kemaksiatan.
[751] Maksudnya: rahasiakanlah Peristiwa ini.
[752] Al Aziz sebutan bagi raja di Mesir.
[753] Setelah mereka melihat kebenaran Yusuf, Namun
demikian mereka memenjarakannya agar sapaya jelas bahwa yang bersalah adalah
Yusuf; dan orang-orang tidak lagi membicarakan hal ini.
[754] Menurut riwayat dua orang pemuda itu adalah
pelayan-pelayan raja; seorang pelayan yang mengurusi minuman raja dan yang
seorang lagi tukang buat roti.
-----------------------------------------------------------------------------------