Surat 002. Al Baqarah ayat 63 – 91
63. dan (ingatlah),
ketika Kami mengambil janji dari kamu dan Kami angkatkan gunung (Thursina) di
atasmu (seraya Kami berfirman): "Peganglah teguh-teguh apa yang Kami
berikan kepadamu dan ingatlah selalu apa yang ada didalamnya, agar kamu
bertakwa".
64. kemudian kamu
berpaling setelah (adanya perjanjian) itu, Maka kalau tidak ada karunia Allah
dan rahmatNya atasmu, niscaya kamu tergolong orang yang rugi.
65. dan Sesungguhnya
telah kamu ketahui orang-orang yang melanggar diantaramu pada hari Sabtu[97],
lalu Kami berfirman kepada mereka: "Jadilah kamu kera[98] yang hina".
66. Maka Kami jadikan
yang demikian itu peringatan bagi orang-orang dimasa itu, dan bagi mereka yang
datang Kemudian, serta menjadi pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.
67. dan (ingatlah),
ketika Musa berkata kepada kaumnya: "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu
menyembelih seekor sapi betina." mereka berkata: "Apakah kamu hendak
menjadikan Kami buah ejekan?"[99] Musa menjawab: "Aku berlindung
kepada Allah agar tidak menjadi salah seorang dari orang-orang yang
jahil".
68. mereka menjawab:
" mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk Kami, agar Dia menerangkan kepada kami;
sapi betina Apakah itu." Musa menjawab: "Sesungguhnya Allah berfirman
bahwa sapi betina itu adalah sapi betina yang tidak tua dan tidak muda;
pertengahan antara itu; Maka kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu".
69. mereka berkata:
"Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk Kami agar Dia menerangkan kepada Kami
apa warnanya". Musa menjawab: "Sesungguhnya Allah berfirman bahwa
sapi betina itu adalah sapi betina yang kuning, yang kuning tua warnanya, lagi
menyenangkan orang-orang yang memandangnya."
70. mereka berkata:
"Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk Kami agar Dia menerangkan kepada Kami
bagaimana hakikat sapi betina itu, karena Sesungguhnya sapi itu (masih) samar
bagi Kami dan Sesungguhnya Kami insya Allah akan mendapat petunjuk (untuk
memperoleh sapi itu)."
71. Musa berkata:
"Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina
yang belum pernah dipakai untuk membajak tanah dan tidak pula untuk mengairi
tanaman, tidak bercacat, tidak ada belangnya." mereka berkata:
"Sekarang barulah kamu menerangkan hakikat sapi betina yang
sebenarnya". kemudian mereka menyembelihnya dan hampir saja mereka tidak
melaksanakan perintah itu[100].
72. dan (ingatlah),
ketika kamu membunuh seorang manusia lalu kamu saling tuduh menuduh tentang
itu. dan Allah hendak menyingkapkan apa yang selama ini kamu sembunyikan.
73. lalu Kami berfirman:
"Pukullah mayat itu dengan sebahagian anggota sapi betina itu !"
Demikianlah Allah menghidupkan kembali orang-orang yang telah mati, dam
memperlihatkan padamu tanda-tanda kekuasaanNya agar kamu mengerti[101].
---------------------------------------------------------------------
[97] Hari Sabtu ialah
hari yang khusus untuk beribadat bagi orang-orang Yahudi.
[98] Sebagian ahli
tafsir memandang bahwa ini sebagai suatu perumpamaan , artinya hati mereka
menyerupai hati kera, karena sama-sama tidak menerima nasehat dan peringatan.
Pendapat jumhur mufassir ialah mereka betul-betul beubah menjadi kera, hanya
tidak beranak, tidak Makan dan minum, dan hidup tidak lebih dari tiga hari.
[99] Hikmah Allah
menyuruh menyembelih sapi ialah supaya hilang rasa penghormatan mereka terhadap
sapi yang pernah mereka sembah.
[100] Karena sapi yang
menurut syarat yang disebutkan itu sukar diperoleh, hampir mereka tidak dapat
menemukannya.
[101] Menurut jumhur
mufassirin ayat ini ada hubungannya dengan Peristiwa yang dilakukan oleh
seorang dari Bani Israil. masing-masing mereka tuduh-menuduh tentang siapa yang
melakukan pembunuhan itu. setelah mereka membawa persoalan itu kepada Musa
a.s., Allah menyuruh mereka menyembelih seekor sapi betina agar orang yang
terbunuh itu dapat hidup kembali dan menerangkan siapa yang membunuhnya setelah
dipukul dengan sebahagian tubuh sapi itu.
-------------------------------------------------------------------------
74. kemudian setelah itu
hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi. Padahal diantara
batu-batu itu sungguh ada yang mengalir sungai-sungai dari padanya dan
diantaranya sungguh ada yang terbelah lalu keluarlah mata air dari padanya dan
diantaranya sungguh ada yang meluncur jatuh, karena takut kepada Allah. dan
Allah sekali-sekali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan.
75. Apakah kamu masih
mengharapkan mereka akan percaya kepadamu, Padahal segolongan dari mereka
mendengar firman Allah, lalu mereka mengubahnya setelah mereka memahaminya,
sedang mereka mengetahui?[102].
76. dan apabila mereka berjumpa
dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata:" Kamipun telah
beriman," tetapi apabila mereka berada sesama mereka saja, lalu mereka
berkata: "Apakah kamu menceritakan kepada mereka (orang-orang mukmin) apa
yang telah diterangkan Allah kepadamu, supaya dengan demikian mereka dapat
mengalahkan hujjahmu di hadapan Tuhanmu; tidakkah kamu mengerti?"[103]
77. tidakkah mereka
mengetahui bahwa Allah mengetahui segala yang mereka sembunyikan dan segala
yang mereka nyatakan?
78. dan diantara mereka
ada yang buta huruf, tidak mengetahui Al kitab (Taurat), kecuali dongengan
bohong belaka dan mereka hanya menduga-duga[104].
79. Maka kecelakaan yang
besarlah bagi orang-orang yang menulis Al kitab dengan tangan mereka sendiri,
lalu dikatakannya; "Ini dari Allah", (dengan maksud) untuk memperoleh
Keuntungan yang sedikit dengan perbuatan itu. Maka kecelakaan yang
besarlah bagi mereka, akibat apa yang ditulis oleh tangan mereka sendiri, dan
kecelakaan yang besarlah bagi mereka, akibat apa yang mereka kerjakan.
80. dan mereka berkata:
"Kami sekali-kali tidak akan disentuh oleh api neraka, kecuali selama
beberapa hari saja." Katakanlah: "Sudahkah kamu menerima janji dari
Allah sehingga Allah tidak akan memungkiri janji-Nya, ataukah kamu hanya
mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui?"
81. (Bukan demikian),
yang benar: Barangsiapa berbuat dosa dan ia telah diliputi oleh dosanya, mereka
Itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.
82. dan orang-orang yang
beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di
dalamnya.
83. dan (ingatlah),
ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil (yaitu): janganlah kamu menyembah
selain Allah, dan berbuat kebaikanlah kepada ibu bapa, kaum kerabat, anak-anak
yatim, dan orang-orang miskin, serta ucapkanlah kata-kata yang baik kepada
manusia, dirikanlah shalat dan tunaikanlah zakat. kemudian kamu tidak memenuhi
janji itu, kecuali sebahagian kecil daripada kamu, dan kamu selalu berpaling.
84. dan (ingatlah),
ketika Kami mengambil janji dari kamu (yaitu): kamu tidak akan menumpahkan
darahmu (membunuh orang), dan kamu tidak akan mengusir dirimu (saudaramu
sebangsa) dari kampung halamanmu, kemudian kamu berikrar (akan memenuhinya)
sedang kamu mempersaksikannya.
-----------------------------------------------------------------------------
[102] Yang dimaksud
ialah nenek-moyang mereka yang menyimpan Taurat, lalu Taurat itu dirobah-robah
mereka; di antaranya sifat-sifat Nabi Muhammad s.a.w. yang tersebut dalam
Taurat itu.
[103] Sebagian Bani
Israil yang mengaku beriman kepada Nabi Muhammad s.a.w itu pernah bercerita
kepada orang-orang Islam, bahwa dalam Taurat memang disebutkan tentang
kedatangan Nabi Muhammad s.a.w. Maka golongan lain menegur mereka dengan
mengatakan: "Mengapa kamu ceritakan hal itu kepada orang-orang Islam
sehingga hujjah mereka bertambah kuat?"
[104] Kebanyakan bangsa
Yahudi itu buta huruf, dan tidak mengetahui isi Taurat selain dari
dongeng-dongeng yang diceritakan pendeta-pendeta mereka.
----------------------------------------------------------------------------
85. kemudian kamu (Bani
Israil) membunuh dirimu (saudaramu sebangsa) dan mengusir segolongan daripada
kamu dari kampung halamannya, kamu bantu membantu terhadap mereka dengan
membuat dosa dan permusuhan; tetapi jika mereka datang kepadamu sebagai
tawanan, kamu tebus mereka, Padahal mengusir mereka itu
(juga) terlarang bagimu. Apakah kamu beriman kepada sebahagian Al
kitab (Taurat) dan ingkar terhadap sebahagian yang lain? Tiadalah Balasan bagi
orang yang berbuat demikian daripadamu, melainkan kenistaan dalam kehidupan
dunia, dan pada hari kiamat mereka dikembalikan kepada siksa yang sangat berat.
Allah tidak lengah dari apa yang kamu perbuat[105].
86. Itulah orang-orang
yang membeli kehidupan dunia dengan (kehidupan) akhirat, Maka tidak akan
diringankan siksa mereka dan mereka tidak akan ditolong.
87. dan Sesungguhnya
Kami telah mendatangkan Al kitab (Taurat) kepada Musa, dan Kami telah
menyusulinya (berturut-turut) sesudah itu dengan rasul-rasul, dan telah Kami
berikan bukti-bukti kebenaran (mukjizat) kepada Isa putera Maryam dan Kami
memperkuatnya dengan Ruhul Qudus[106]. Apakah Setiap datang kepadamu seorang
Rasul membawa sesuatu (pelajaran) yang tidak sesuai dengan keinginanmu lalu
kamu menyombong; Maka beberapa orang (diantara mereka) kamu dustakan dan
beberapa orang (yang lain) kamu bunuh?
88. dan mereka berkata:
"Hati Kami tertutup". tetapi sebenarnya Allah telah mengutuk mereka
karena keingkaran mereka; Maka sedikit sekali mereka yang beriman.
89. dan setelah datang
kepada mereka Al Quran dari Allah yang membenarkan apa yang ada pada
mereka[107], Padahal sebelumnya mereka biasa memohon (kedatangan Nabi) untuk
mendapat kemenangan atas orang-orang kafir, Maka setelah datang kepada mereka
apa yang telah mereka ketahui, mereka lalu ingkar kepadanya. Maka la'nat
Allah-lah atas orang-orang yang ingkar itu.
90. Alangkah buruknya
(hasil perbuatan) mereka yang menjual dirinya sendiri dengan kekafiran kepada
apa yang telah diturunkan Allah, karena dengki bahwa Allah menurunkan
karunia-Nya[108] kepada siapa yang dikehendakiNya diantara hamba-hamba-Nya.
karena itu mereka mendapat murka sesudah (mendapat) kemurkaan[109]. dan untuk
orang-orang kafir siksaan yang menghinakan.
91. dan apabila
dikatakan kepada mereka: "Berimanlah kepada Al Quran yang diturunkan
Allah," mereka berkata: "Kami hanya beriman kepada apa yang
diturunkan kepada kami". dan mereka kafir kepada Al Quran yang diturunkan
sesudahnya, sedang Al Quran itu adalah (Kitab) yang hak; yang membenarkan apa
yang ada pada mereka. Katakanlah: "Mengapa kamu dahulu membunuh nabi-nabi
Allah jika benar kamu orang-orang yang beriman?"
---------------------------------------------------------------------------
[105] Ayat ini berkenaan
dengan cerita orang Yahudi di Madinah pada permulaan Hijrah. Yahudi Bani
Quraizhah bersekutu dengan suku Aus, dan Yahudi dari Bani Nadhir bersekutu
dengan orang-orang Khazraj. antara suku Aus dan suku Khazraj sebelum Islam
selalu terjadi persengketaan dan peperangan yang menyebabkan Bani Quraizhah
membantu Aus dan Bani Nadhir membantu orang-orang Khazraj. sampai antara kedua
suku Yahudi itupun terjadi peperangan dan tawan menawan, karena membantu sekutunya.
tapi jika kemudian ada orang-orang Yahudi tertawan, Maka kedua suku Yahudi itu
bersepakat untuk menebusnya Kendatipun mereka tadinya berperang-perangan.
[106] Maksudnya:
kejadian Isa a.s. adalah kejadian yang luar biasa, tanpa bapak, Yaitu dengan
tiupan Ruhul Qudus oleh Jibril kepada diri Maryam. ini Termasuk mukjizat Isa
a.s. menurut jumhur musafirin, bahwa Ruhul Qudus itu ialah Malaikat Jibril.
[107] Maksudnya
kedatangan Nabi Muhammad s.a.w. yang tersebut dalam Taurat dimana diterangkan
sifat-sifatnya.
[108] Maksudnya: Allah
menurunkan wahyu (kenabian) kepada Muhammad s.a.w.
[109] Maksudnya: mereka
mendapat kemurkaan yang berlipat-ganda Yaitu kemurkaan karena tidak beriman
kepada Muhammad s.a.w. dan kemurkaan yang disebabkan perbuatan mereka dahulu,
Yaitu membunnuh Nabi, mendustakannya, merobah-robah isi Taurat dan sebagainya.
-------------------------------------------------------------------------------