Kembali SELANJUTNYA 1
SELANJUTNYA 2
SELANJUTNYA 3
SELANJUTNYA 4
SELANJUTNYA 5
SELANJUTNYA 6
SELANJUTNYA 7
SELANJUTNYA 8
SELANJUTNYA 9
Surat 002. Al Baqarah ayat 49 – 74
SELANJUTNYA 2
SELANJUTNYA 3
SELANJUTNYA 4
SELANJUTNYA 5
SELANJUTNYA 6
SELANJUTNYA 7
SELANJUTNYA 8
SELANJUTNYA 9
Surat 002. Al Baqarah ayat 49 – 74
49. dan (ingatlah) ketika Kami
selamatkan kamu dari (Fir'aun) dan pengikut-pengikutnya; mereka menimpakan
kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang
laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. dan pada yang
demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.
50. dan
(ingatlah), ketika Kami belah laut untukmu, lalu Kami selamatkan kamu dan Kami
tenggelamkan (Fir'aun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri
menyaksikan[47].
51. dan
(ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (memberikan Taurat, sesudah) empat
puluh malam, lalu kamu menjadikan anak lembu[48] (sembahan) sepeninggalnya dan
kamu adalah orang-orang yang zalim.
52.
kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur.
53. dan
(ingatlah), ketika Kami berikan kepada Musa Al kitab (Taurat) dan keterangan
yang membedakan antara yang benar dan yang salah, agar kamu mendapat petunjuk.
54. dan
(ingatlah), ketika Musa berkata kepada kaumnya: "Hai kaumku, Sesungguhnya
kamu telah Menganiaya dirimu sendiri karena kamu telah menjadikan anak lembu
(sembahanmu), Maka bertaubatlah kepada Tuhan yang menjadikan kamu dan bunuhlah
dirimu[49]. hal itu adalah lebih baik bagimu pada sisi Tuhan yang menjadikan
kamu; Maka Allah akan menerima taubatmu. Sesungguhnya Dialah yang Maha Penerima
taubat lagi Maha Penyayang."
55. dan
(ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, Kami tidak akan beriman
kepadamu sebelum Kami melihat Allah dengan terang[50], karena itu kamu disambar
halilintar, sedang kamu menyaksikannya[51]".
56.
setelah itu Kami bangkitkan kamu sesudah kamu mati[52], supaya kamu bersyukur.
57. dan
Kami naungi kamu dengan awan, dan Kami turunkan kepadamu "manna" dan
"salwa"[53]. makanlah dari makanan yang baik-baik yang telah Kami
berikan kepadamu; dan tidaklah mereka Menganiaya kami; akan tetapi merekalah
yang Menganiaya diri mereka sendiri.
58. dan
(ingatlah), ketika Kami berfirman: "Masuklah kamu ke negeri ini (Baitul
Maqdis), dan makanlah dari hasil buminya, yang banyak lagi enak dimana yang
kamu sukai, dan masukilah pintu gerbangnya sambil bersujud[54], dan Katakanlah:
"Bebaskanlah Kami dari dosa", niscaya Kami ampuni
kesalahan-kesalahanmu, dan kelak Kami akan menambah (pemberian Kami) kepada
orang-orang yang berbuat baik".
59. lalu
orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan (mengerjakan) yang tidak
diperintahkan kepada mereka. sebab itu Kami timpakan atas orang-orang yang
zalim itu dari langit, karena mereka berbuat fasik.
60. dan
(ingatlah) ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman:
"Pukullah batu itu dengan tongkatmu". lalu memancarlah daripadanya
dua belas mata air. sungguh tiap-tiap suku telah mengetahui tempat minumnya
(masing-masing)[55]. Makan dan minumlah rezki (yang diberikan) Allah, dan
janganlah kamu berkeliaran di muka bumi dengan berbuat kerusakan.
61. dan
(ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, Kami tidak bisa sabar (tahan)
dengan satu macam makanan saja. sebab itu mohonkanlah untuk Kami kepada
Tuhanmu, agar Dia mengeluarkan bagi Kami dari apa yang ditumbuhkan bumi, Yaitu
sayur-mayurnya, ketimunnya, bawang putihnya, kacang adasnya, dan bawang
merahnya". Musa berkata: "Maukah kamu mengambil yang rendah sebagai
pengganti yang lebih baik ? Pergilah kamu ke suatu kota, pasti kamu memperoleh
apa yang kamu minta". lalu ditimpahkanlah kepada mereka nista dan
kehinaan, serta mereka mendapat kemurkaan dari Allah. hal itu (terjadi) karena
mereka selalu mengingkari ayat-ayat Allah dan membunuh Para Nabi yang memang
tidak dibenarkan. demikian itu (terjadi) karena mereka selalu berbuat durhaka
dan melampaui batas.
62.
Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan
orang-orang Shabiin[56], siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman
kepada Allah[57], hari kemudian dan beramal saleh[58], mereka akan menerima
pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran kepada mereka, dan tidak
(pula) mereka bersedih hati.
63. dan
(ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari kamu dan Kami angkatkan gunung
(Thursina) di atasmu (seraya Kami berfirman): "Peganglah teguh-teguh apa
yang Kami berikan kepadamu dan ingatlah selalu apa yang ada didalamnya, agar
kamu bertakwa".
64.
kemudian kamu berpaling setelah (adanya perjanjian) itu, Maka kalau tidak ada
karunia Allah dan rahmatNya atasmu, niscaya kamu tergolong orang yang rugi.
65. dan
Sesungguhnya telah kamu ketahui orang-orang yang melanggar diantaramu pada hari
Sabtu[59], lalu Kami berfirman kepada mereka: "Jadilah kamu kera[60] yang
hina".
66. Maka
Kami jadikan yang demikian itu peringatan bagi orang-orang dimasa itu, dan bagi
mereka yang datang Kemudian, serta menjadi pelajaran bagi orang-orang yang
bertakwa.
67. dan
(ingatlah), ketika Musa berkata kepada kaumnya: "Sesungguhnya Allah
menyuruh kamu menyembelih seekor sapi betina." mereka berkata:
"Apakah kamu hendak menjadikan Kami buah ejekan?"[62] Musa menjawab:
"Aku berlindung kepada Allah agar tidak menjadi salah seorang dari
orang-orang yang jahil".
68.
mereka menjawab: " mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk Kami, agar Dia
menerangkan kepada kami; sapi betina Apakah itu." Musa menjawab:
"Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina
yang tidak tua dan tidak muda; pertengahan antara itu; Maka kerjakanlah apa yang
diperintahkan kepadamu".
69.
mereka berkata: "Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk Kami agar Dia
menerangkan kepada Kami apa warnanya". Musa menjawab: "Sesungguhnya
Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina yang kuning, yang
kuning tua warnanya, lagi menyenangkan orang-orang yang memandangnya."
70.
mereka berkata: "Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk Kami agar Dia
menerangkan kepada Kami bagaimana hakikat sapi betina itu, karena Sesungguhnya
sapi itu (masih) samar bagi Kami dan Sesungguhnya Kami insya Allah akan
mendapat petunjuk (untuk memperoleh sapi itu)."
71. Musa
berkata: "Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi
betina yang belum pernah dipakai untuk membajak tanah dan tidak pula untuk
mengairi tanaman, tidak bercacat, tidak ada belangnya." mereka berkata:
"Sekarang barulah kamu menerangkan hakikat sapi betina yang
sebenarnya". kemudian mereka menyembelihnya dan hampir saja mereka tidak
melaksanakan perintah itu[63].
72. dan
(ingatlah), ketika kamu membunuh seorang manusia lalu kamu saling tuduh menuduh
tentang itu. dan Allah hendak menyingkapkan apa yang selama ini kamu
sembunyikan.
73. lalu
Kami berfirman: "Pukullah mayat itu dengan sebahagian anggota sapi betina
itu !" Demikianlah Allah menghidupkan kembali orang-orang yang telah mati,
dam memperlihatkan padamu tanda-tanda kekuasaanNya agar kamu mengerti[64].
74.
kemudian setelah itu hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras
lagi. Padahal diantara batu-batu itu sungguh ada yang mengalir sungai-sungai
dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang terbelah lalu keluarlah mata air
dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang meluncur jatuh, karena takut
kepada Allah. dan Allah sekali-sekali tidak lengah dari apa yang kamu
kerjakan.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[47]
Waktu Nabi Musa a.s. membawa Bani Israil ke luar dari negeri Mesir menuju
Palestina dan dikejar oleh Fir'aun, mereka harus melalui laut merah sebelah
Utara. Maka Tuhan memerintahkan kepada Musa memukul laut itu dengan tongkatnya.
perintah itu dilaksanakan oleh Musa hingga belahlah laut itu dan terbentanglah
jalan raya ditengah-tengahnya dan Musa melalui jalan itu sampai selamatlah ia
dan kaumnya ke seberang. sedang Fir'aun dan pengikut-pengikutnya melalui jalan
itu pula, tetapi di waktu mereka berada di tengah-tengah laut, Kembalilah laut
itu sebagaimana biasa, lalu tenggelamlah mereka.
[48] Anak
lembu itu dibuat mereka dari emas untuk disembah.
[49]
Membunuh dirimu ada yang mengartikan: orang-orang yang tidak menyembah anak
lembu itu membunuh orang yang menyembahnya. Adapula yang mengartikan: orang
yang menyembah patung anak lembu itu saling bunuh-membunuh, dan apa pula yang
mengartikan: mereka disuruh membunuh diri mereka masing-masing untuk bertaubat.
[50]
Maksudnya: melihat Allah dengan mata kepala.
[51]
Karena permintaan yang semacam ini menunjukkan keingkaran dan ketakaburan
mereka, sebab itu mereka disambar halilintar sebagai azab dari tuhan.
[52] Yang
dimaksud dengan mati di sini menurut sebagian mufassirin Ialah: mati yang
sebenarnya, dan menurut sebagian yang lain Ialah: pingsan akibat sambaran
halilintar.
[53]
Salah satu nikmat Tuhan kepada mereka Ialah: mereka selalu dinaungi awan di
waktu mereka berjalan di panas terik padang pasir. manna Ialah: makanan manis
sebagai madu. Salwa Ialah: burung sebangsa puyuh.
[54]
Maksudnya menurut sebagian ahli tafsir: menundukkan diri.
[55]
Ialah sebanyak suku Bani Israil sebagaimana tersebut dalam surat Al A'raaf ayat
160.
[56]
Shabiin ialah orang-orang yang mengikuti syari'at nabi-nabi zaman dahulu atau
orang-orang yang menyembah bintang atau dewa-dewa.
[57]
Orang-orang mukmin begitu pula orang Yahudi, Nasrani dan Shabiin yang beriman
kepada Allah Termasuk iman kepada Muhammad s.a.w., percaya kepada hari akhirat
dan mengerjakan amalan yang saleh, mereka mendapat pahala dari Allah.
[58]
Ialah perbuatan yang baik yang diperintahkan oleh agama Islam, baik yang
berhubungan dengan agama atau tidak.
[59] Hari
Sabtu ialah hari yang khusus untuk beribadat bagi orang-orang Yahudi.
[60]
Sebagian ahli tafsir memandang bahwa ini sebagai suatu perumpamaan , artinya
hati mereka menyerupai hati kera, karena sama-sama tidak menerima nasehat dan
peringatan. Pendapat jumhur mufassir ialah mereka betul-betul beubah menjadi
kera, hanya tidak beranak, tidak Makan dan minum, dan hidup tidak lebih dari
tiga hari.
[62]
Hikmah Allah menyuruh menyembelih sapi ialah supaya hilang rasa penghormatan
mereka terhadap sapi yang pernah mereka sembah.
[63]
Karena sapi yang menurut syarat yang disebutkan itu sukar diperoleh, hampir
mereka tidak dapat menemukannya.
[64]
Menurut jumhur mufassirin ayat ini ada hubungannya dengan Peristiwa yang
dilakukan oleh seorang dari Bani Israil. masing-masing mereka tuduh-menuduh
tentang siapa yang melakukan pembunuhan itu. setelah mereka membawa persoalan
itu kepada Musa a.s., Allah menyuruh mereka menyembelih seekor sapi betina agar
orang yang terbunuh itu dapat hidup kembali dan menerangkan siapa yang
membunuhnya setelah dipukul dengan sebagian tubuh sapi itu.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------